Rabu, 14 Maret 2018

SPESIFIKASI TEKNIS 
PEKERJAAN RANGKA ATAP BAJA RINGAN 
1. Umum Pekerjaan rangka atap baja ringan adalah pekerjaan pembuatan dan pemasangan struktur atap berupa rangka batang yang telah dilapisi lapisan anti karat. Rangka batang berbentuk segitiga, trapesium, dan persegi panjang yang terdiri dari rangka utama atas ( top chord ), rangka utama bawah ( bottom chord ), dan rangka pengisi ( web ). Seluruh rangka tersebut disambung menggunakan baut mekanik sendiri ( self drilling screw ) dengan jumlah yang cukup. Rangka reng (batten) langsung dipasang diatas struktur rangka atap utama dengan jarak sesuai dengan ukuran jarak genteng. 

Pekerjaan rangka atap baja ringan meliputi : 1) Pengukuran bentang bangunan sebelum dilakukan fabrikasi. 2) Pekerjaan pembuatan kuda-kuda dikerjakan di Workshop atau di Lapangan ( Bila lokasi memungkinkan untuk pekerjaan pembuatan kuda-kuda ). 3) Penyediaan tenaga kerja beserta alat/bahan lain yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan. 4) Pekerjaan pemasangan seluruh rangka atap kuda-kuda meliputi struktur rangka kuda-kuda (truss), balok tembok (top plate/murplate), reng, sekur overhang, ikatan angin dan bracing (ikatan pengaku). 5) Pemasangan jurai dalam (valley gutter). 

Pekerjaan rangka atap baja ringan tidak meliputi : 
1) Pemasangan penutup atap 2) Pemasangan kap finishing atap 3) Talang selain jurai dalam 4) Asesoris atap 













2. Persyaratan Material Rangka Atap 
Material struktur rangka atap 
1) Properti mekanikal baja (Steel mechanical properties)  Baja Mutu Tinggi G 550  Kekuatan Leleh Minimum : 550 Mpa  Tegangan Maksimum  : 550 Mpa 2) Lapisan anti karat : Material baja harus dilapisi perlindungan terhadap serangan korosi,  Dua jenis lapisan anti karat (coating) :  Galvalume (AZ100) - Pelapisan    : Galvalume - Jenis    : Hot-dip zinc - Kelas   : AZ100 - Ketebalan lapisan  : 100 gr/m² - Komposisi   : 55% alumunium (Al); 43,5% seng (zinc); dan       1,5% Silikon. 
         Profil yang digunakan rangka atap : 
   
  Profil yang digunakan rangka atap : 
- Z75 profil Z tinggi 75 mm; ketebalan 0,75 mm digunakan untuk rangka batang utama (top chord dan bottom chord)  - C75 profil C tinggi 75 mm; ketebalan 0,75 mm digunakan untuk rangka batang pengisi (web) - R32 profil R tinggi 32 mm; ketebalan 0,45 mm digunakan untuk reng 

 Multigrip Konektor antara kuda-kuda baja ringan dengan murplat (top plate) berfungsi untuk menahan gaya lateral tiga arah, Standart teknis sebagai berikut : - Panjang    : minimal 10 cm - Lebar 1 (satu) sisi  : 3,8 cm - Lebar 1 (satu) sisi lainnya : 3,4 cm 



 Brace System (bracing) i. BOTTOM CHORD BRACING  Pengaku/ikatan pada batang Tarik bawah (bottom chord) pada kuda-kuda baja ringan ii. LATERAL TIE BRACING Pengaku/bracing antara web pada kuda-kuda baja ringan, sekaligus berfungsi untuk mengurangi tekuk local (buckling) pada barang tekan (web), standar teknis mengacu pada desain struktur kuda-kuda tersebut iii. DIAGONAL WEB BRACING (IKATAN ANGIN) Pengaku/bracing diagonal antara web pada kuda-kuda baja ringan dengan bentuk yang sama dan letak berdampingan 

3. Persyaratan Pra-Konstruksi a. Kontraktor wajib memberikan pemaparan produk sebelum pelaksanaan pemasangan rangka atap baja ringan, sesuai dengan RKS (Rencana Kerja dan Syarat) seperti pada pasal diatas. Produk yang dipaparkan sesuai dengan surat dukungan dan brosur yang dilampirkan pada dokumen tender b. Kontraktor wajib menyerahkan gambar yang lengkap beserta detail dan bertanggung jawab terhadap semua ukuran-ukuran yang tercantum dalam gambar kerja c. Perhitungan alat struktur atau software harus digunakan untuk 1 (satu) produk, itu menunjukkan bahwa software yang digunakan khusus untuk rangka atap baja ringan tersebut. 



4. Persyaratan Pelaksanaan a. Pembuatan dan pemasangan kuda-kuda dan bahan lain terkait, harus dilaksanakan sesuai gambar dan desain yang telah dihitung dengan aplikasi khusus perhitungan baja ringan sesuai dengan standar perhitungan mengacu pada standar peraturan yang berkompeten. b. Semua detail dan konektor harus dipasang sesuai dengan gambar kerja c. Perakitan kuda-kuda dilakukan di Workshop/ di lapangan (Bila lokasi proyek memungkinkan untuk pekerjaan pembuatan kuda-kuda dan pemasangan screw dilakukan dengan mesin screw driver (bor). d. Pihak kontraktor harus menyiapkan semua struktur balok penopang dengan kondisi rata air (waterpas level) untuk dudukan kuda-kuda sesuai dengan desain system rangka atap. e. Pihak kontraktor harus menjamin kekuatan dan ketahanan semua struktur yang dipakai untuk tumpuan kuda-kuda. Berkenaan dengan hal itu, pihak konsultan ataupun tenaga ahli berhak meminta informasi mengenai reaksi-reaksi perletakan kuda-kuda. f. Pihak kontraktor bersedia menyediakan minimal 10 (sepuluh) buah/lembar genteng yang akan dipakai sebagai penutup atap, agar pihak penyedia konstruksi baja ringan dapat memasang reng dengan jarak yang setepat mungkin, dan penyediaan genteng tersebut sudah harus ada pada saat kuda-kuda tiba di lokasi proyek. 

5. Jaminan Struktural - Jaminan yang dimaksud disini adalah jika terjadi deformasi yang melebihi ketentuan maupun keruntuhan yang terjadi pada struktur rangka atap Baja Ringan, meliputi kuda-kuda, pengaku-pengaku, dan reng. - Garansi produk dan system minimal 10 tahun; Garansi dikeluarkan oleh Distributor / Fabrikator dan Pabrik / Supplyer selaku penjamin kualitas material tsb

DINAMIKA TRUSS

KAMI DINAMIKA TRUSS TELAH HADIR DI TENGAH2 KESIBUKAN ANDA UNTUK MEMBANTU ANDA MENGATASI SOLUSI RANGKA ATAP RUMAH ANDA

Senin, 01 Desember 2014

Macam-Macam bajaringan

baja ringan canal Saat ini penggunaan bajaringan untuk rangka atap lebih populer dibandingkan dengan kayu karena berbagai alasan diantaranya harga kayu yang semakin mahal dan untuk mendapatkan kayu dengan kualitas bagus sangat sulit, rangka atap dengan menggunakan kayu juga beresiko dimakan rayap beda dengan baja ringan.
Berikut ini jenis-jenis materialbajaringan yang ada dipasaran :
1. Galvalume
Galvalume dikembangkan menggunakan konsep dasar perlindungan eloktrolisa atau reaksi pengorbanan diri (sacrificial) dari suatu logam (zinc) untuk melindungi logam lain (baja). Selain itu, metode ini juga dilengkapi dengan lapisan pelindung (barrier) berupa Al untuk menghentikan seandainya terjadi korosi. Komposisi terbaiknya adalah 55% Al, - 43.5% Zinc - 1.5% Silikon
2zincalume
Zincalume adalah merk dagang dari salah satu produsen yang cukup ternama dan juga termasuk pioner dalam produk baja ringan, saat ini konsumen mengira bahwa zincalume itu jenis material baja ringan padahal ini salah karena kandungan material dalam zincalume ini sama komposisinya dengan kandungan material Galvalume dengan kata lain zincalume sama dengan galvalume.
3. Galvanis
Galvanis, umumnya dikembangkan berdasarkan konsep pelapisan (barrier protection), yaitu melapisi baja dengan material logam lain yang sangat tahan terhadap korosi, namun ada juga yang dikembangkan dengan metode katoda. Lapisan pelindung berkomposisi umumnya 98% Zinc dan 0.2 Al.
Kekuatan dan ketahanan baja ringan, tergantung ukuran ketebalan material dan anti karatnya. Untuk iklim indonesia, Zincalume /Galvalume dengan pelapisan aluminium zinc minimum 150 gr/m2 atau Galvanis dengan pelapisan Zinc minimum 180 gr/m2, servis lifenya bisa 25-30 tahun,profil ini memakai baja ringan G550 sebagai bahan profil rangka.
G550 adalah standar awal penggunaan material baja ringan ini dapat diartikan secara teknis daya tahan titik leleh minimum (diakibatkan oleh gaya tarik) adalah 550 MPa (MegaPascal atau KNm) dan tegangan maksimum 550 MPa. Acuan standar awal adalah teknologi yang pertama kali digunakan dan diadopsi dari negara-negara yang sudah maju.
Paat saat ini banyak perusahaan-perusahaan yang memproduksi rangka atap baja ringan di Indonesia telah menggunakan material dengan standar nasional SNI (Standar Nasional Indonesia). Biasanya untuk menandai hal ini disertakan spesifikasi material pada profil bajanya.
Dilihat dari komposisi lapisan pelindung Al(Alumunium) pada Zincalume/ galvalume lebih besar dibandingkan Galvanis, ini berarti Zincalume/Galvalume mempunyai sifat tahan karat/ korosi yang lebih bagus daripada Galvanis karena salah satu sifat Al (Alumunium) adalah menghentikan seandainya terjadi karat/korosi.
Jadi bajaringan  dan cocok dengan iklim Indonesia pada saat ini menurut kami adalah baja ringan jenis Zincalume/galvalume yang barang tentu sudah memiliki standar nasional SNI


Minggu, 30 November 2014

PROFIL RENG

Profil Canal “C” digunakan sebagai rangka utama pada konstruksi kuda-kuda baja ringan. Sementara untuk konstruksi pendukung seperti reng sebagai tempat kedudukan penutup atap/genteng digunakanlah profil “Omega”, berikut gambarnya.
profilbajaringanOmega_thumb
Gambar di atas menunjukkan penampang reng (dalam dunia konstruksi disebut juga dengan batten), dimana nantinya genteng akan ditempatkan di atasnya, batten/reng ini juga akan dipergunakan sebagai ikatan angin (windbrace/crossbrace), dan batang pengaku lainnya.
Sementara terkait dimensi ukuran, seperti tebal baja ringan yang lazim digunakan pada konstruksi baja ringan ini umumnya memiliki ketebalan 0.75mm hingga 1.00 mm pada batang utama kuda-kuda konstruksi. Sedang pada batten/reng ketebalan yang digunakan mulai 0.40 hingga 0.60mm.
Sementara untuk ukuran tinggi profil juga bervariasi mulai dari 70mm hingga 100mm, dan pada batten/reng tinggi mulai 31mm hingga 60mm. Variasi ukuran ini ditujukan menyesuaikan dengan kebutuhan lebar bentang rangka yang berhubungan dengan beban/kekuatan yang disokongnya.